Review Film The Myth (2005) : Kisah Arkeolog Menemukan Jejak Selir Li Kerajaan Dinasti Qin

Film the Myth 2005

Sinopsis dan Review Film The Myth (2005) : Kisah Arkeolog Menemukan Jejak Selir Li Kerajaan Dinasti Qin


Pada zaman dahulu, ada seorang Jenderal bernama Meng Yi dari kerajaan Dinasti Qin yang mengawal kedatangan Yang Mulia Putri Ok Soo yang akan menjadi selir Li di kerajaan Dinasti Qin. 


Dalam perjalanan ke kerajaan, Jenderal Meng Yi dihadang oleh pasukan lain yang ingin mengambil kembali Putri Ok Soo. 


Lelaki yang berusaha mengambil Ok Soo adalah mantan tunangannya dulu. Ok Soo bersikukuh untuk tetap ke kerajaan Qin agar hubungan diplomatik terjalin dengan baik melalui perjodohan dengan Raja.  


Namun, karena situasi yang sangat chaos, terjadilah pertempuran dahsyat hingga sang Jenderal Meng Yi dan Putri Ok Soo terjatuh dari tebing. Tubuh mereka hampir tenggelam dan mengikuti arus sungai. 


"Kenapa mempertaruhkan nyawa untukku?"

"Pedang diasah untuk meminum darah manusia. Aku bagai pedang, ditakdirkan melindungi Yang Mulia dan mati untuk negeriku. Kau selir Li dari Qin, melindungimu adalah tugasku. Yang Mulia merasa ketakutan."

"Karena kau bersamaku, aku tak takut apapun."


Saat sedang berteduh di dalam gua dan merawat luka-luka sang jenderal, Puteri Ok Soo ingin menolong Meng Yi. Akhirnya, ia pun menyelimuti Meng Yi dengan kulitnya. Tubuh Meng Yi yang awalnya mengalami kondisi membeku dan hipotermia pun mulai hangat kembali, ia pun siuman.


Jenderal Meng Yi pun sadar dari kondisi kritis. Ia pun mengajak Puteri Ok Soo untuk pulang ke China. Namun, Puteri merasa berat hati karena ia harus menjadi selir bagi kaisar yang hampir mati. 


Puteri Ok Soo


Dalam perjalanan, Puteri mulai menyatakan rasa cintanya pada Jenderal Meng Yi. Meskipun begitu, Meng Yi tidak mau menuruti kata hatinya untuk mengambil selir itu jadi miliknya. 


Maka terjadi percakapan ini. 


"Kenapa kita berjuang untuk tetap hidup hanya untuk jadi budak takdir? Kapan kita akan pernah bebas? Tak sampai kita mati?

"Kau harus hidup demi rakyatmu. Hanya dengan hidup, maka asa itu akan ada. Berjanjilah padaku, kau akan hidup!"


Meng Yi pun bergegas ke kerajaan untuk mengantar Puteri Ok Soo. Di istana, Puteri Ok Soo yang sudah menjadi Selir Li dilukis oleh pelukis kerajaan. Namun, tak ada senyuman di wajahnya. Baru setelah kedatangan Meng Yi, sang selir pun tersenyum. 


Lukisan Selir Li dihadiahkan kepada Jenderal Meng Yi bersama dengan batu meteorit sebagai hadiah atas kerja kerasnya menolong sang selir. 


Sebenarnya, Raja sempat menawari Meng Yi untuk memilih selir sebagai istrinya, namun ia justru memilih Selir Li yang paling disayang oleh Raja. Maka dari itu, Meng Yi hanya mendapatkan lukisan dan batu saja. 


Selir Li dilukis oleh pelukis kerajaan


Saat raja sakit, Meng Yi harus mengambil pil keabadian yang ada di tempat yang jauh. Sayangnya, Meng Yi harus menghadapi pasukan lain yang menghadangnya dan ingin membunuhnya. 


Pil keabadian pun dibawa oleh Jenderal Nangong Yan yang diamanahi untuk menjaga Selir Li (Ok Soo). Namun, hal buruk terjadi. 


❤️❤️❤️


Jack Mimpi Bertemu Puteri Ok Soo dari Dinasti Qin


Di dunia modern, Jack mendapati dirinya memimpikan seorang perempuan cantik bernama Ok Soo yang ditolongnya dari tebing. Selain itu, ia juga memimpikan gua tempatnya bertemu dengan Puteri itu. 


Mimpi tentang perempuan misterius itu berulang kali hadir dalam tidurnya. Membuat Jack sering bertanya-tanya tentang siapa Puteri Ok Soo. 


Saat sedang di kapalnya, Jack kedatangan William, sang ahli Fisika yang ingin mengajak kerjasama untuk penelitiannya. William ingin meminta Jack yang merupakan seorang arkeolog, untuk menemukan makam misterius yang dikabarkan bisa melayang. 


Saat sedang berburu harta karun di makam tua itu, Jack dan William dikejar-kejar polisi karena merusak makam dan mengambil benda berharga. Benda itu adalah pedang dan batu meteorit. 


William percaya bahwa batu itulah yang membuat gaya anti-gravitasi, sehingga benda di sekitarnya bisa melayang tanpa beban. 



William ingin meneliti batu itu demi kemajuan ilmu pengetahuan. Namun, mereka menghadapi mara bahaya. Mulai dari dikejar polisi, hingga tersesat dan ditolong seorang perempuan India. 


William bisa kabur dari kejaran polisi, namun Jack terluka dan jatuh ke sungai. Ia ditolong oleh Samantha, perempuan India yang mengenalkannya dengan pamannya. 


Samantha membawa Jack menemui pamannya, seorang master Kalaripayattu(bentuk seni bela diri India), yang menyuruh Jack untuk mengambil pedang yang dia temukan dan bertarung dengan salah satu muridnya.


Saat bertemu itulah, master berkata bahwa ia berterima kasih Jack membongkar mitos spiritual yang dilakukan sang guru spiritual abal-abal itu. 


"Pelatihan spiritual bukanlah soal menengadahkan kepala dan melihat ke atas, tapi artinya menundukkan kepala dan belajar rendah hati dan kejujuran."


Ia juga meminta Jack untuk mencoba menggunakan pedang yang dibawanya saat kabur dari kejaran polisi. 


Jack baru sadar bahwa ia merasa familiar dengan gerakan pedangnya. Bahkan, ia juga teringat dengan mimpinya tentang Selir Li atau Puteri Ok Soo. 


Ingatan Past Life Jack yang Hidup Sebagai Jenderal Meng Yi Di Masa Dinasti Qin


Selama pertarungan, Jack mengingat duel yang dia lakukan dengan pangeran Dasar di kehidupan sebelumnya, dan secara singkat memulihkan keterampilan bertarungnya dari kehidupannya sebagai Meng Yi.


Setelah Jack merasa bahwa ia bisa menggunakan pedang yang dibawanya dari makam, sang Master berkata begini,


"Karena kau kini sudah dapat jawaban itu di hatimu, kau bisa menyatu dengan pedangmu. Pasti itu merupakan ikatan dari kehidupan yang lampau."


Sang Master bilang bahwa kemungkinan besar, Jack pernah mengalami hal-hal yang ada dalam mimpinya. Dan kini ia menjalani reinkarnasi. 


Dulu kejadian itu ada di past life, namun kini, semua ingatannya itu muncul kembali dan membuatnya teringat dengan seseorang dari masa lalu. 


"Mimpi bisa terlihat menakjubkan dan tanpa alasan, tapi bisa menjelaskan kenyataan. Mimpi terbuat dari imajinasi dan kreativitasmu, serta ingatanmu akan kenyataan. Itu sebabnya mimpi terlihat seperti kenyataan, tapi juga begitu nyata."

"Karena kau selalu memimpikan satu orang, itu bisa jadi pertanda bahwa ingatan yang tersimpan jauh di lubuk hatimu mulai keluar."


Paman Samantha memberi tahu Jack tentang masa lalu dan masa depannya, dan Jack berhasil pulang dengan selamat, dan dia mengirimkan pedang itu ke Museum Nasional China sebagai harta nasional. 


Jack tak mau dianggap mencuri milik orang lain. Itu sebabnya ia mengembalikan pedang itu. Meski begitu, lukisan Selir Ok Soo diberikan pada William. 


Tindakan William dan Jack membuat marah Profesor Koo, pemimpin sindikat perampok makam tua yang mendanai perburuan harta karun Jack dan William.


Jackie Chen dalam Film the Myth tayang tahun 2005


Pencarian Batu Anti-Gravitasi di Dalam Gua Tersembunyi


Setelah penelitian yang sangat intensif, Jack dan William menyimpulkan bahwa bahan anti-gravitasi tersebut adalah pecahan meteorit yang jatuh ke Bumi selama dinasti Qin.


Mereka menemukan lokasi mausoleum kaisar Qin, tersembunyi di balik air terjun. Makam tua yang ada di dalam gua tersembunyi itu berisi pecahan meteorit terkuat, cukup kuat untuk membuat makam itu menjadi istana terapung.


Saat sedang menjalankan misi untuk menemukan batu di dalam gua tersembunyi, Jack bertemu Ok-soo dan Nangong Yan hidup-hidup di dalam makam.


Namun sayangnya, Puteri Ok Soo dan Nanggong Yan salah mengira Jack adalah Jenderal Meng Yi.


Saat itulah, Profesor Koo dan anak buahnya masuk dan berusaha merebut pil ramuan keabadian, yang menyebabkan pertarungan udara antara kedua belah pihak di dalam istana terapung.




William Merusak Susunan Batu Meteorit dalam Istana Terapung dan Membuatnya Runtuh


William secara tidak sengaja merusak keseimbangan medan setelah melepaskan sepotong meteorit dan menyebabkan makam itu runtuh dengan sendirinya, dan mati karena tenggelam dalam merkuri.


Sementara Jack melarikan diri dari makam yang runtuh, dia meminta Puteri Ok-soo untuk ikut dengannya. Namun, yang menyedihkan adalah Ok Soo menolak ikut, setelah menyadari Jack bukan Meng Yi.


Puteri Ok Soo bilang dia akan menunggu Meng Yi yang asli selamanya. Ok Soo sangat percaya bahwa Meng Yi yang asli masih hidup.


Saat Koo mendekati istana yang menjadi tempat ramuan keabadian itu, Nangong Yan meraihnya sehingga membuat mereka berdua jatuh dan kemungkinan ikut binasa.


Ending film The Myth menampilkan suasana saat Jack kemudian terlihat di rumah yang merupakan kapalnya. Ia sedang duduk dengan salinan The Myth yang telah diterbitkan menjadi sebuah buku. 


Buku The Myth inilah yang ditulis oleh Jack tentang petualangannya dan pengalamannya yang dia dedikasikan untuk William. 




❤️❤️❤️


Review Film The Myth (2005) :


Film The Myth merupakan sebuah film petualangan fantasi seni bela diri Hongkong tahun 2005 yang disutradarai oleh Stanley Tong.


Film The Myth mengambil lokasi syuting di Bukit Anjanadri, Hampi, Karnataka, India yang diproduksi oleh JCE Film.


Film The Myth ini berdurasi 2 jam 2 menit ini dibintangi oleh Jackie Chan, Tony Leung Ka-fai, Kim Hee-sun, dan Mallika Sherawat.


Aktris Korea bernama Kim Hee-sun membintangi film ‘The Myth’ sebagai Selir Li (Puteri Ok-soo) dan beradu akting dengan Jackie Chan, ia juga turut menyanyikan soundtrack bersama Jackie Chan berjudul ‘Endless Love’, yang populer diantara penggemar film Tiongkok.


Film The Myth yang tayang perdana tahun 2005 ini merupakan film seni bela diri. Hampir sepertiga bagian film diisi dengan pertarungan baik jarak dekat maupun jarak jauh.  Well... cukup horor sih buat yang takut darah. Haha


Saya menonton film The Myth di aplikasi Netflix. Film The Myth ini bisa dibilang menampilkan sisi lain budaya China, India, Korea, dan Hongkong. 


Di film The Myth juga diangkat bahasan tentang reinkarnasi dan past life yang memang dekat dengan ajaran agama di India, China, Korea dan Hongkong. 


Dalam Agama Hindu dan Agama Budha, reinkarnasi merupakan satu ajaran yang diyakini oleh penganutnya. Melalui reinkarnasi, seseorang akan berusaha untuk mencapai tujuan hidup yang utama.


Saya sempat berpikir, kenapa ya kok orang yang pernah mengalami past life masih bisa ingat tentang masa lalunya? 


Apakah ikatan dalam past life akan terus menerus terulang lagi di kehidupan masa depan?


Ingatan masa silam tentang Puteri Ok Soo yang dirasakan Jack ternyata hanyalah clue untuk bisa masuk ke dalam gua tersembunyi.


Saya agak kecewa dengan sikap Ok Soo yang ternyata lebih memilih berada di istana terapung yang hampir runtuh. Alasannya karena dia masih percaya bahwa Meng Yi masih hidup. 🥺


Nah lho? Hehehe


Kok bisa ya... mereka tuh meski merasakan ikatan satu sama lain, tetapi tidak bersama? 


Apa artinya past life nya sudah lewat? Meski jiwanya saling mengenali, tapi ada rasa tidak percaya bahwa salah satu jiwa yang akan ditemui ternyata memiliki raga yang berbeda. Artinya  orangnya tuh udah beda. Jadi mungkin Ok Soo mikir kalau dia tuh salah orang. 


Ya, sederhananya kan mereka emang menjalani kehidupan yang berbeda. Jack sebagai arkeolog, sedangkan Ok Soo masih terjebak di masa lalu. 


Dimensi waktunya meski sudah sama-sama ada di masa kini, tapi beda raga. Jadi, kayak nggak yakin kalau itu jodohnya yang udah lama ditunggu. 


Hadeehh, capek juga ya kalau ternyata past life dan modern life bertemu. Berasa sia-sia menjalani hidup yang fana. Haha. Kok bisa kaya gitu lhoo, milih berada di gua lagi. Hadeeehh. 🙄


Yang nggak habis pikir, kalau Nanggong Yan itu jatuh pas istana runtuh, apa dia mati juga? Padahal dia udah minum ramuan keabadian. Masa sih dia mati? Haha


Dahlah emang masalah past life itu hanya bisa dicerna oleh orang tertentu saja. 


Tapi saya masih penasaran lho kok bisa ya kita memimpikan orang yang sama berulang kali dan merasa terikat dengan orang itu? 


Apakah benar bahwa jiwa saling mengenal satu sama lain meskipun nyatanya raga tidak mengenali? 


Kalau di Islam kan katanya sebelum kita ada di alam rahim, kita memang sudah tahu bahwa jodoh kita akan saling mengenali, karena katanya garis takdir sudah dibacakan sebelum ruh kita ditiupkan di dalam rahim ibu. 


Apakah Reinkarnasi Ada dalam Islam?


Saya sampai cari jawabannya di Google lho. Dalam ajaran agama Islam sendiri tidak dikenal adanya reinkarnasi. Dimana makhluk hidup setelah mati tidak akan bisa terlahir kembali dalam wujud apapun. Antara yang hidup dan mati ada dinding pembatas, artinya baik yang hidup dan mati memilki dunianya masing-masing. 


Dinding pembatas yang dimaksud adalah alam Barzakh atau alam kubur. Dalam ajaran agama Islam, manusia dipercayai melalui 4 alam yakni alam kandungan, alam dunia, alam barzakh (alam kubur) dan alam akhirat.


Dalam agama Islam, diyakini bahwa ruh akan tetap berada di alam barzakh hingga akhir dunia dimana mereka akan dibangkitkan kembali setelah tiupan sangkakala yang kedua, kemudian menuju ke padang Mahsyar dan meghadap kepada Tuhannya untuk diadili. (Sumber : https://misekta.id/news/reinkarnasi)


Kenapa Ada yang Mirip dengan Orang Masa Lalu?


Nah, yang jadi tanda tanya itu, apakah reinkarnasi itu ada? Soalnya ada kan tuh orang yang mukanya sama dengan orang tempo dulu yang udah meninggal. Kayak ngerasa jangan-jangan orang itu menjalani lagi kehidupan baru di masa sekarang.


Meski konsep reinkarnasi dan past life masih jadi misteri, saya ngerasa film the Myth ini seru sih. Hehe. Efek CGI-nya juga oke lho, meskipun filmnya dibuat tahun 2005. Berasa smooth banget adegan terbang di istana terapung. 😍


Nah, ternyata adegan kereta terbakar tuh beneran ada lho. Saya kira pakai CGI. Huhu. Kasian kudanya pasti takut banget tuh pas lari bawa keretanya sampai ke jurang. 😨


Gara-gara nonton film The Myth ini, saya jadi penasaran kisah kerajaan Qin. Apa bener ya dulu hubungan kerajaan di Korea dan China sampai ada sistem perjodohan kaya gitu? Coba nanti saya cari ya, apa benar ada selir dari kerajaan Qin yang aslinya dari Korea. Hehe


Oiya, katanya sih tahun 2023 ini bakalan ada sekuel film The Myth yang judulnya The Legend. 


Nah... Saya nggak tahu apakah Jackie Chan masih main bela diri di film The Legend, soalnya kan dia udah tua ya. Meski pakai stuntman juga, tapi kayaknya agak berisiko sih kalau dia main film bela diri lagi di usia yang sekarang. 


Overall, rating film The Myth : 9/10 🌟


Happy watching ya! ❤️


Komentar

Postingan Populer