Review Film The Sea Beast Tayang di Netflix

Review Film The Sea Beast Tayang di Netflix

Pernahkah kamu menonton film tentang monster laut yang menyeramkan dan mengguncang lautan dengan kekuatannya? Film The Sea Beast yang tayang di Netflix ini menjadi film animasi favorit saya bulan ini. 

Film The Sea Beast ini bertahan hingga menjadi 10 film animasi terbaik di Netflix, sebagai hiburan Netflix paling seru. 

Buat kamu yang mau nonton film The Sea Beast secara online, kamu bisa pakai langganan Netflix yang dibundling bersama layanan internet provider terpercaya IndiHome Netflix 

IndiHome dari Telkom Group kini telah bekerjasama dengan aplikasi Netflix. IndiHome menambah daftar streaming online untuk entertainment pelanggan internet provider terpercaya IndiHome, jadi kamu bisa nonton film dan drama di Netflix tanpa perlu bayar biaya langganan IndiHome Netflix lagi. 

Film The Sea Beast berkisah tentang monster laut yang diburu oleh pemburu monster laut. Dikisahkan ada seorang gadis bernama Masie Brumble (Zaris-Angel Hator) yang mengagumi pemburu monster dan menyelinap ke The Inevitable, sebuah kapal dengan kru legendaris.

Di dalam kapal laut legendaris The Inevitable, Captain Crow, seorang kapten kapal paling disegani itu mempertaruhkan seluruh hidupnya untuk mengejar sang monster legendaris, The Red Bluster yang membuat matanya buta sebelah. 

Captain Crow berjanji akan membawa monster laut itu ke hadapan para bangsawan kerajaan, demi memperlihatkan bukti kejayaan para pemburu monster laut. Ia ingin membuktikan bahwa para pemburu masih sama kuatnya seperti dulu ketika era kejayaan kakek dan ayahnya yang meninggal di medan perang. 

Selain itu, Captain Crow juga tak sendirian, ia pun dibantu anak angkatnya yang bernama Jacob Holland. Jacob telah dilatih untuk meneruskan posisi Captain Crow di masa depan. 

Para pemburu monster laut sebenarnya adalah para pelaut (perompak) yang turun temurun telah melakukan petualangan berlayar dengan kapal besar di lautan. Sayangnya, ada hewan laut yang sangat mengerikan bernama Red Bluster yang menjadi momok yang menakutkan bagi pelaut. 

Para pemburu selalu berusaha membunuh monster laut yang mereka temui di lautan. Berita perburuan monster laut ini tersebar menjadi sebuah dongeng legendaris yang dikisahkan dalam buku anak. Dongeng yang setiap malam diceritakan pada anak-anak tentang betapa mengerikanya monster laut. Dongeng di buku inilah yang selama ini diyakini sebagai cerita asli kisah para pemburu monster. Dongeng ini juga yang disukai oleh Massie. 

Ya, Inilah alasan mengapa orang-orang merasa harus membenci keberadaan monster laut di dunia ini. Bagi pemburu monster, monster laut adalah musuh dan harus diburu untuk dibunuh tanpa ampun.

Di dalam kapal telah disediakan banyak peralatan untuk memburu monster laut. Mereka mengejar hingga pulau terpencil tempat monster raksasa itu berada. 

Namun, sebuah kejadian buruk menimpa awak kapal. Jacob dan Massie yang sedang berada di perahu kecil justru tertelan ikan raksasa itu. Hasilnya, mereka terjebak di dalam perut ikan. 

Di dalam perut ikan Bulster, Jacob dan Massie mencari akal untuk keluar dari perut ikan tanpa membuat monster itu marah. 

Mereka pun berupaya mencari jalan damai agar tidak ada pertempuran lagi. Sayangnya, para pemburu monster laut yang digawangi Captain Crow justru semakin murka dan menyerang monster itu hingga monster itu terkena racun mematikan.

Menurut saya, film The Sea Beast telah sukses menggambarkan bagaimana kekejaman akibat perang telah merenggut banyak nyawa tak berdosa. Selain itu, perang terjadi akibat keserakahan manusia yang mencari tempat baru untuk memperluas wilayah jajahan kerajaan. 

Film The Sea Beast ini mengingatkan saya tentang kisah penjelajahan dan penjajahan para pelaut tempo dulu di wilayah kepulauan. Bayangkan, kerajaan-kerajaan yang dulu menjajah daerah lain karena ingin melakukan ekspansi wilayah. 

Hal inilah yang menyentil sisi sentimentil penonton, bahwa perang yang dimulai dari keserakahan akan membuat banyak jiwa mati dan wilayah laut yang dulunya tak terjangkau justru menjadi daerah jajahan yang dikuras kekayaan alamnya.

Dialog yang paling saya suka : 

"The world is wide, Jacob. And you don’t know everything.”

“You can be a hero and still be wrong.”

Maisie Brumble (The Sea Beast)

Ya, para pahlawan pun bisa saja melakukan kesalahan, meskipun mereka membela yang mereka pertahankan. Namun, kita akan terkejut saat tahu bahwa yang pertama kali menyerang wilayah lautan yang tenang dan mengusik hewan laut justru adalah manusia itu sendiri. 

Jadi, wajar sekali jika para hewan laut merasa terancam dan menyerang manusia. Itu adalah bentuk pertahanan diri paling baik yang dilakukan para hewan laut untuk menjaga wilayah miliknya dari gangguan luar. 

Akankah manusia dan hewan bisa kembali berdamai seperti dulu? Tonton film animasi The Sea Beast ini di aplikasi Netflix ya! 

Film The Sea Beast diproduksi oleh Netflix Animation dan menerima layanan animasi dari Sony Pictures Imageworks, sebuah studio animasi yang telah mengerjakan beberapa proyek terkenal, termasuk Spider-Man: Into the Spider-Verse. 

Nah, buat yang mau nonton hiburan Netflix paling seru, kamu bisa klik di aplikasi Netflix ya. Kamu bisa langganan internet provider terpercaya IndiHome yang sudah bekerjasama dengan Netflix

Kini ada layanan IndiHome Netflix yang bisa kamu gunakan. Internet provider terpercaya IndiHome Netflix kini sudah menambah layanan untuk nonton Netflix tanpa ribet dan nggak perlu namba biaya layanan. 

Internet provider terpercaya ya IndiHome saja. No ribet-ribet club deh!

❤️❤️❤️

Informasi Film Animasi The Sea Beast (2022):

Judul: The Sea Beast

Tahun: 2022

Genre: Animasi, Komedi, Petualangan

Direktur: Chris Williams

Penulis Skenario: Chris Williams, Nell Benjamin

Bahasa: Inggris

Pemeran Film Animasi The Sea Beast (2022):

Karl Urban (Jacob Holland)

Zaris-Angel Hator (Maisie Brumble)

Jared Harris (Captain Crow)

Marianne Jean-Baptiste (Sarah Sharpe)

Dan Stevens (Admiral Hornagold)

Kathy Burke (Gwen Batterbie)

Jim Carter (The King)

Doon Mackichan (The Queen)